Trading Idea – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI – 22 Februari 2018)

BBRI - 22 Feb 2018

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) adalah perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ45. BBRI adalah perusahaan yang bergerak di bidang perbankan. Beroperasi dengan nama Bank BRI, produk perusahaan meliputi tabungan, giro dan deposito. BBRI juga menawarkan berbagai pinjaman, seperti pinjaman modal kerja dan pinjaman investasi. Selain perbankan konvensional, BBRI juga menawarkan jasa perbankan syariah melalui anak usahanya, PT Bank BRI Syariah. Anak perusahaan lainnya termasuk PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk, yang juga bergerak dalam bidang perbankan, dan BRI Remittance Co Ltd, yang menawarkan layanan pengiriman uang.

Setelah berada pada range yang sempit dengan pergerakan yang terbatas pada pertengahan tahun 2017 kemarin, harga saham BBRI terus menunjukkan penguatan yang signifikan hingga saat ini. Tren kenaikan harga ini sebenanya telah terkonfirmasi sejak bulan Januari 2017 dimana golden-cross antara MA20 dan MA50 yang terbentuk pada bulan tersebut masih tetap bertahan hingga saat ini. Sebagai tambahan, harga saham BBRI juga telah berada diatas level MA200 pada kisaran bulan yang sama. Dapat disimpulkan bahwa saham BBRI tengah berada pada tren kenaikan atau bullish yang telah bertahan lama dan semakin menguat yang ditandai dengan jarak antara MA20 dan MA50 yang semakin menjauh. Jika dilihat dengan seksama, ketika bullish sedang kuat, pasar menjadikan MA20 beserta MA50 ini sebagai support dinamis yang cukup kuat untuk terus mendorong harga terus keatas. Hal ini yang menjadikan koreksi kecil dalam tren panjang bullish saat ini menarik, dimana pada penutupan harga pada tanggal 21 Februari 2018, harga kembali menyentuh MA20 dan mengindikasikan potensi reversal yang ditandai dengan terbentuknya pin bar. Hal yang menambah probabilitas reversal adalah kenaikan volume perdagangan yang terjadi pada tanggal tersebut.

Berdasarkan analisis teknikal diatas, penulis merekomendasikan BUY untuk saham BBRI pada harga Rp 3.800 dengan level cut loss pada harga Rp 3.710 dan target price pada level Rp 3.990. Rekomendasi trading ini memberikan potensi resiko sebesar -2,37% dengan potensi return sebesar 5,00%, atau dengan risk-reward ratio sebesar 1 banding 2,11.

 

Disclaimer: Analisa teknikal diatas hanya membahas data yang tersedia secara umum. Analisa bersifat kuantitatif dan sangat ringkas, tidak bersifat menyeluruh dan tidak termasuk bahasan makroekonomi, bisnis, sektor, maupun analisa mikro perusahaan. Harga saham selalu fluktuatif sesuai keinginan pasar. Gunakan tulisan ini sebagai bahan edukasi dan diskusi. Segala keputusan investasi adalah tanggungjawab Anda secara pribadi. Saat ini, penulis tidak memiliki posisi investasi pada saham diatas.

Trading Idea – PT. United Tractors Tbk. (UNTR – 22 Februari 2018)

UNTR - 22 Feb 2018

United Tractors Tbk (UNTR) adalah perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ45. UNTR adalah perusahaan yang bergerak dalam penyediaan kontraktor penambangan. Kegiatan usaha utama UNTR dikategorikan menjadi empat segmen, yaitu: 1) Mesin konstruksi; 2) Kontrak penambangan; 3) Pertambangan batubara; dan 4) Industri konstruksi. Segmen mesin konstruksi meliputi penjualan dan penyewaan alat berat, serta layanan purna jual. Segmen kontraktor pertambangan menyediakan layanan kepada pemegang konsesi pertambangan dengan berbagai layanan pertambangan, termasuk desain tambang, eksplorasi, ekstraksi, pengangkutan, pengangkutan dan pengangkutan komoditas. Segmen penambangan batubara berfokus pada pertambangan dan penjualan batubara. Sedangkan, segmen industri konstruksi menyediakan jasa konstruksi, seperti pekerjaan pondasi, pekerjaan struktural, pembongkaran dan pembangunan infrastruktur.

Pada penutupan perdagangan pada tanggal 21 Februari 2018, UNTR dihargai pada level Rp 37.000 dan telah terkoreksi sebesar -8,64% dari puncaknya yang berada pada level Rp 40.500 yang dicapai pada tanggal 23 Januari 2018 lalu. Saat ini UNTR berada pada fase koreksi sejak kenaikannya pada bulan Desember 2017 lalu. Level harga saat ini menarik dan memiliki potensi reversal dengan beberapa asumsi pendukung. Pada penutupan perdagangan, candle yang terbentuk memiliki shadow cukup panjang yang mana lebih panjang daripada body candle itu sendiri. Hal ini menandakan adanya penolakan terhadap suatu level tertentu. Selain bentuk candle, terdapat empat asumsi lain yang menguatkan tingkat probabilitas terjadinya reversal, yakni: 1) Candle (pin bar) yang terbentuk berada sangat dekat dengan level support yang berada pada harga Rp 36.250; 2) Dimana level ini juga berkonjungsi dengan MA50 yang berada pada kisaran level yang sama; 3) Indikator stochastic saat ini berada pada level oversold yang mengindikasikan harga telah jenuh jual; serta 4) Terdapat kenaikan volume perdagangan yang signifikan untuk mengkonfirmasi potensi reversal.

Berdasarkan analisis teknikal diatas, penulis merekomendasikan BUY untuk saham UNTR pada harga Rp 37.000 dengan level cut loss pada harga Rp 35.900 dan target price pada level Rp 39.950. Rekomendasi trading ini memberikan potensi resiko sebesar -2,97% dengan potensi return sebesar 7,97%, atau dengan risk-reward ratio sebesar 1 banding 2,68.

 

Disclaimer: Analisa teknikal diatas hanya membahas data yang tersedia secara umum. Analisa bersifat kuantitatif dan sangat ringkas, tidak bersifat menyeluruh dan tidak termasuk bahasan makroekonomi, bisnis, sektor, maupun analisa mikro perusahaan. Harga saham selalu fluktuatif sesuai keinginan pasar. Gunakan tulisan ini sebagai bahan edukasi dan diskusi. Segala keputusan investasi adalah tanggungjawab Anda secara pribadi. Saat ini, penulis tidak memiliki posisi investasi pada saham diatas.

Trading Idea – PT. Kalbe Farma Tbk. (KLBF – 15 Februari 2018)

KLBF - 15 Feb 2018

PT. Kalbe Farma Tbk (KLBF) adalah perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ45. KLBF adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur produk kesehatan dan gizi serta farmasi. Bisnisnya dikelompokkan menjadi empat segmen, yaitu 1) Obat resep, 2) Produk kesehatan, 3) Produk nutrisi serta 4) Distribusi dan logistik. Segmen obat resepnya memproduksi obat generik dan bermerek. Segmen produk kesehatannya menawarkan obat terapeutik over-the-counter (OTC), produk kesehatan konsumen serta minuman energi dan kesehatan; Beberapa merek utama di bawah segmen ini adalah Woods, Procold, Extra Joss dan Hydro Coco. Segmen produk nutrisinya memproduksi berbagai produk untuk bayi, balita, anak-anak, remaja, orang dewasa, ibu hamil dan menyusui serta orang tua; Prenagen, Milna, Diabetasol dan Entrasol. Segmen distribusi dan logistik dioperasikan melalui anak perusahaannya yaitu PT. Enseval Putera Megatrading Tbk.

KLBF telah terkoreksi sebesar -9,24% dari puncaknya yang berada pada level Rp 1.785 yang dicapai pada tanggal 8 Januari 2018 lalu. KLBF terus mengalami koreksi dan turun pada level terendahnya pada harga Rp 1.605 yang dicapai pada tanggal 14 Februari 2018. Koreksi KLBF dapat dikatakan cukup tajam dikarenakan hanya membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan untuk membuat indikator RSI dari kondisi overbought menjadi oversold. Kondisi RSI yang oversold selalu menarik untuk dicermati dikarenakan hal ini mengindikasikan bahwa harga telah terkoreksi cukup jauh sehingga berpeluang menciptakan momentum pembalikan arah tren atau trend reversal. Untuk saham KLBF sendiri, kondisi oversold ini cukup menarik dikarenakan saat ini KLBF berada cukup dekat dengan level support-nya yang terbentuk pada harga Rp 1.600. Kondisi oversold yang berada dekat dengan level support menambah probabilitas trend reversal. Probabilitas trend reversal ini menjadi lebih tinggi ketika bentuk candlestick pada tanggal 14 Februari 2018 ini membentuk pin bar, dimana bentuk candlestick ini merupakan representasi dari penolakan pasar terhadap suatu level harga yang mana pada kasus ini adalah level support.

Berdasarkan analisis teknikal diatas, penulis merekomendasikan BUY untuk saham KLBF pada harga Rp 1.620 dengan level cut loss pada harga Rp 1.590 dan target price pada level resistance yang berada pada level Rp 1.680. Rekomendasi trading ini memberikan potensi resiko sebesar -1,85% dengan potensi return sebesar 3,70%, atau dengan risk-reward ratio sebesar 1 banding 2.

 

Disclaimer: Analisa teknikal diatas hanya membahas data yang tersedia secara umum. Analisa bersifat kuantitatif dan sangat ringkas, tidak bersifat menyeluruh dan tidak termasuk bahasan makroekonomi, bisnis, sektor, maupun analisa mikro perusahaan. Harga saham selalu fluktuatif sesuai keinginan pasar. Gunakan tulisan ini sebagai bahan edukasi dan diskusi. Segala keputusan investasi adalah tanggungjawab Anda secara pribadi. Penulis tidak memiliki posisi investasi pada saham diatas, dan penulis berencana untuk berinvestasi pada saham diatas.